Kamis, 11 November 2010

Sistem Ekskresi

Alat ekskresi dalam sistem ekskresi manusia antara lain: hati, paru-paru, kulit, ginjal, dan usus besar. Setiap alat ekskresi tersebut berfungsi mengeluarkan zat sisa metabolisme yang berbeda, kecuali air yang dapat diekskresikan melalui semua alat ekskresi. Setelah mempelajari subbab ini, diharapkan kamu dapat mendeskripsikan bentuk organ penyusun sistem eksresi pada manusia dan fungsinya. Untuk itu, ayo cermati setiap uraiannya. 1. Hati

Hati atau hepar merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak dalam rongga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma.

Hati memiliki beberapa fungsi, antara lain:

a) Menetralisir racun sehingga tidak membahayakan tubuh, kemudian racun ini dikeluarkan melalui urine.

b) Mengubah glukosa menjadi glikogen untuk mengatur kadar gula dalam darah.

c) Sebagai alat ekskresi yang mengeluarkan warna empedu dan urine. Setiap hari, hati menghasilkan empedu mencapai ½ liter.

d) Tempat sintesis beberapa zat. Hati menghasilkan enzim arginase yang mengubah arginin menjadi ornifin dan urea. Ornifin yang terbentuk dapat meningkatkan NH3 dan CO2 yang bersifat racun.

e) Hati menghasilkan empedu yang berasal dari hemoglobin sel darah merah yang telah tua. Empedu disimpan di dalam kantung empedu dan merupakan cairan hijau serta berasa pahit.

Empedu mengandung kolesterol, garam empedu, garam mineral, dan pigmen bilirubin dan biliverdin. Empedu ini berfungsi untuk mencerna lemak agar mudah diserap tubuh, membantu daya absorpsi lemak di usus, mengaktifkan enzim lipase, dan mengubah zat yang tidak larut dalam air menjadi zat yang larut dalam air.

f) Hati merombak sel-sel darah merah yang sudah tua. Hemoglobin dalam darah tersebut dipecah menjadi zat besi, globin, dan heme. Zat besi dan globin dipakai kembali untuk menghasilkan sel darah merah yang baru. Sedangkan, heme dirombak menjadi bilirubin dan biliverdin yang berwarna hijau biru. Zat warna empedu ini mengalami oksidasi di dalam usus menjadi urobilin yang memberi warna kekuningan pada feses dan urine.

2. Paru-Paru

Paru-paru merupakan salah satu organ ekskresi dalam tubuh. Manusia memiliki sepasang paru-paru, yaitu paru-paru kiri dan kanan. Paru-paru tersebut memiliki fungsi utama sebagai alat pernapasan yang berhubungan erat dengan sistem ekskresi. Dengan bernapas, kamu mengambil O2 dari udara dan mengeluarkan CO2 dan H2O. Sisa metabolisme di jaringan berupa karbon dioksida dan air diangkut oleh darah ke paru-paru untuk dibuang dengan cara difusi di alveolus. Di alveolus banyak pembuluh kapiler yang memiliki selapis sel sehingga proses tersebut dapat berjalan dengan baik.

3. Kulit

Kulit merupakan salah satu alat ekskresi yang diperlukan tubuh untuk mengeluarkan air, garam, dan urea dari dalam tubuh berupa keringat. Ekskresi melalui kulit sangat berhubungan dengan suhu dan kegiatan yang kamu lakukan.

Bagian yang berfungsi sebagai alat ekskresi adalah kelenjar keringat (glandula sudorifera) yang terletak di lapisan dermis. Kulit manusia terdiri atas dua bagian, yaitu epidermis dan dermis.

a. Epidermis

Epidermis terdiri atas dua lapisan, yaitu stratum korneum (lapisan tanduk) dan lapisan malpighi. Stratum korneum merupakan lapisan kulit mati yang dapat mengelupas dan digantikan oleh sel-sel baru. Sedangkan, lapisan malpighi terdiri atas lapisan spinosum dan germinativum.

Lapisan spinosum berfungsi menahan gesekan dari luar. Lapisan germinativum mengandung sel-sel yang aktif membelah diri, menggantikan lapisan sel-sel pada stratum korneum. Lapisan malpighi dapat memberi warna pada kulit karena mengandung pigmen melanin. Jika pigmen melanin terlalu banyak, warna kulit seseorang menjadi gelap.

b. Dermis

Pada bagian dermis terdapat pembuluh darah, akar rambut, ujung saraf, kelenjar keringat, dan kelenjar minyak. Kelenjar keringat menjadi aktif saat suhu panas. Hal ini menyebabkan keringat keluar ke permukaan kulit dengan cara penguapan. Penguapan ini mengakibatkan suhu di permukaan kulit turun. Sebaliknya, pada saat suhu lingkungan rendah (dingin), kelenjar keringat tidak aktif dan pembuluh kapiler di kulit menyempit.

Pada kondisi seperti ini, darah tidak membuang air dan sisa metabolisme yang menyebabkan penguapan sangat berkurang. Hal ini menyebabkan suhu tubuh tetap dan tubuh tidak mengalami kedinginan. Keluarnya keringat dikontrol oleh hipotalamus. Di bawah dermis sebenarnya terdapat jaringan ikat bawah kulit yang memiliki batas yang tidak jelas. Di lapisan ini terdapat lemak yang berfungsi sebagai cadangan makanan. Lemak berfungsi untuk menahan panas tubuh dan melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan luar.

4. Ginjal

Ginjal merupakan alat ekskresi utama pada manusia. Ginjal berfungsi untuk mengekskresikan zat-zat sisa metabolisme yang mengandung nitrogen, seperti urea, dan ammonia. Selain itu, ginjal juga berfungsi untuk mengeluarkan zat-zat yang jumlahnya berlebihan, seperti vitamin C yang terlalu banyak dalam tubuh, mempertahankan tekanan osmosis ekstraseluler, dan mempertahankan keseimbangan asam dan basa.

a. Struktur Ginjal

Ginjal manusia memiliki panjang sekitar 10 cm dan bentuk seperti kacang merah, berjumlah sepasang, dan terletak di sebelah kiri dan kanan tulang belakang. Tipe ginjal manusia adalah metanefros yang tidak bersegmen dan memiliki glomerulus yang banyak. Ginjal terdiri atas kulit ginjal, sumsum ginjal, dan rongga ginjal.

1) Kulit ginjal (korteks)

Pada kulit ginjal banyak terdapat badan malpighi yang berjumlah ± 1 juta. Badan malpighi terdiri atas glomerulus.

2) Sumsum ginjal (medula)

Sumsum ginjal berupa badan-badan yang berbentuk kerucut dan banyak mengandung saluran yang mengumpulkan urine yang disebut tubulus kontortus.

3) Rongga ginjal (pelvis renalis)

Di rongga ini bermuara saluran pengumpul. Dari rongga tersebut, urine keluar dari saluran ureter menuju vesika urinaria (kandung kemih). Dari kandung kemih, urine keluar tubuh melalui saluran uretra.

b. Pembentukan Urine di Ginjal

Proses pembentukan urine di dalam ginjal melalui tiga tahapan sebagai berikut:

1) Filtrasi (penyaringan)

Filtrasi darah terjadi di glomerulus, yaitu kapiler darah yang bergelung-gelung di dalam kapsul Bowman. Pada glomerulus terdapat sel-sel endotelium sehingga memudahkan proses penyaringan. Selain itu, di glomerulus juga terjadi pengikatan sel-sel darah, keping darah, dan sebagian besar protein plasma agar tidak ikut dikeluarkan. Hasil proses infiltrasi ini berupa urine primer (filtrate glomerulus) yang komposisinya mirip dengan darah, tetapi tidak mengandung protein. Di dalam urine primer dapat ditemukan asam amino, glukosa, natrium, kalium, ion-ion, dan garam-garam lainnya.

2) Reabsorpsi (penyerapan kembali)

Proses reabsorpsi terjadi di dalam pembuluh (tubulus) proksimal. Proses ini terjadi setelah urine primer hasil proses infiltrasi mengalir dalam pembuluh (tubulus) proksimal. Bahan-bahan yang diserap dalam proses reabsorpsi ini adalah bahan-bahan yang masih berguna, antara lain glukosa, asam amino, dan sejumlah besar ion-ion anorganik. Selain itu, air yang terdapat dalam urine primer juga mengalami reabsorpsi melalui proses osmosis, sedangkan reabsorpsi bahan-bahan lainnya berlangsung secara transpor aktif. Proses penyerapan air juga terjadi di dalam tubulus distal. Kemudian, bahan-bahan yang telah diserap kembali oleh tubulus proksimal dikembalikan ke dalam darah melalui pembuluh kapiler yang ada di sekeliling tubulus. Proses reabsorpsi ini juga terjadi di lengkung Henle, khususnya ion natrium.

Hasil proses reabsorpsi adalah urine sekunder yang memiliki komposisi zat-zat penyusun yang sangat berbeda dengan urine primer. Dalam urine sekunder tidak ditemukan zat-zat yang masih dibutuhkan tubuh dan kadar urine meningkat dibandingkan di dalam urine primer.

3) Augmentasi (Penambahan)

Urine sekunder selanjutnya masuk ke tubulus kontortus distal dan saluran pengumpul. Di dalam saluran ini terjadi proses penambahan zat-zat sisa yang tidak bermanfaat bagi tubuh. Kemudian, urine yang sesungguhnya masuk ke kandung kemih (vesika urinaria) melalui ureter. Selanjutnya, urine tersebut akan dikeluarkan dari tubuh melalui uretra. Urine mengandung urea, asam urine, amonia, dan sisasisa pembongkaran protein. Selain itu, mengandung zat-zat yang berlebihan dalam darah, seperti vitamin C, obat-obatan, dan hormon serta garam-garam.
Selengkapnya...

Pemeliharaan Kesehatan Paru-paru

Vitalitas dari paru-paru dapat dipertinggi dengan olah raga. Volume Oksigen Maksimum (VO2 max). Orang-orang yang mempunyai daya tahan tinggi oleh sebab melakukan olahraga, ternyata paru-paru mereka mempunyai kesanggupan untuk menampung 1 ½ lebih banyak udara dari pada orang biasa. Pengukuran banyaknya udara atau oksigen disebut VO2 max. V berarti volume, O2 berarti Oksigen, max berarti maksimum, dengan demikian VO2 max berarti volume oksigen yang dapat digunakan tubuh pada saat bekerja sekeras mungkin. Sebagai contoh, pada saat kita lari menaiki bukit, maka kita akan menggunakan lebih banyak oksigen pada saat menaiki bukit ke dua dibandingkan dengan bukit pertama. Demikian juga bukit ke tiga, kita akan menggunakan lebih banyak oksigen dari pada bukit ke dua. Tetapi pada satu titik tertentu, kita akan tiba pada tingkatan di mana konsumsi oksigen maksimum, maksimum kuasa aerobik, atau VO2 max tadi. Faktor ini memberikan indikasi bagaimana kedayagunaan tubuh menggunakan oksigen pada saat melakukan pekerjaan, misalnya sewaktu olagraga, otot harus menghasilkan energi, satu proses dimana oksigen memegang peranan penting. Lebih banyak oksigen digunakan berarti lebih besar kapasitas untuk menghasilkan energi dan kerj yang berarti daya tahan Anda lebih besar. Mereka yang mempunyai VO2 max yang tinggi dapat melakukan lebih banyak pekerjaan sebelum menjadi lelah, dibandingkan dengan mereka yang mempunyai VO2 max yang rendah. Lebih sehat dan lebih tinggi kesegaran jasmani Anda, lebih banyak oksigen yang tubuh Anda dapat proseskan. Sementara Anda berlatih, paru-paru Anda akan dapat mengambil lebih banyak oksigen, yang berarti peredaran darah yang lebih baik, dan sel otot Anda bisa mendapatkan lebih banyak oksigen dari pembuluh darah kapiler. Dengan demikian, mereka yang mempunyai VO2 tinggi adalah orang yang mempunyai kesegaran jasmani, sedang yang mempunyai VO2 yang rendah, tidak mempunyai kesegaran jasmani. VO2 diukur dalam bentuk jumlah milliliter oksigen yang dikonsumsikan per kg berat badan dalam setiap menit. Sebagai contoh, mahasiswa rata-rata mempunyai VO2 max antara 40-50, sedangkan mahasiswi antara 35-45. Untuk atlet yang mempunyai daya tahan tinggi, rata-rata VO2-nya 75, dan atlet

wanita sekitar 65; yang berarti jumlah milliliter oksigen yang dikonsumsikan per kg berat badan per menit. Untuk pengukuran VO2 max, diperlukan peralatan untuk mengukur di laboratorium.

Umumnya dapat dilaksanakan tes kapasitas aerobik, misalnya “step test” (tes melangkah), atau lari untuk 2,4 km. Seseorang setelah lari 2,4 km sangat erat hubungannya dengan ukuran langsung dari VO2

max seseorang.
Selengkapnya...

Jaga Kesehatan Lidah

Hanya dengan membuka mulut dan menjulurkan lidah, dokter sudah bisa mendapat dugaan awal seputar penyakit kita, demikian menurut Dr. Jordan S. Josephson dari Lenox Hill Hospital, New York City, dan penulis Sinus Relief Now. Itu sebabnya, ahli pengobatan Cina sering meminta pasiennya untuk menjulurkan lidah saat diperiksa. Berikut beberapa gejala yang perlu kita cermati:
Shutter Stock
Lidah yang sehat seharusnya berwarna pink segar.
Jumat, 8/5/2009 | 09:54 WIB

KOMPAS.com - Hanya dengan membuka mulut dan menjulurkan lidah, dokter sudah bisa mendapat dugaan awal seputar penyakit kita, demikian menurut Dr. Jordan S. Josephson dari Lenox Hill Hospital, New York City, dan penulis Sinus Relief Now. Itu sebabnya, ahli pengobatan Cina sering meminta pasiennya untuk menjulurkan lidah saat diperiksa. Berikut beberapa gejala yang perlu kita cermati:

Lapisan putih. Lidah yang diselimuti lapisan putih, dan lengket, menandakan adanya bakteri yang sedang berkembangbiak atau jamur. Begitu infeksi bakteri ini telah terobati, lidah pun akan kembali ke warna asalnya: pink sehat.

Berwarna gelap. Lidah yang berwarna kecoklatan atau pun hitam berkaitan dengan makanan, minuman, konsumsi antibiotik, permen pelega tenggorokan, atau apa pun yang sering Anda konsumsi, kata Sol Silverman, Jr. DDS, juru bicara dari American Dental Association.

Sariawan. Banyak hal bisa menyebabkan sariawan, mulai dari kekurangan vitamin C, kebiasaan menggigit lidah, tetapi biasanya akan hilang dalam 10 hari. Tetapi, jika tidak sembuh, segera ke dokter karena ini adalah gejala awal kanker mulut.

Terlihat berambut. Ini disebabkan oleh infeksi bakteri, konsumsi antibiotik, atau mulut yang terlalu kering.
Selengkapnya...

Tidur Siang Baik Untuk Kesehatan Jantung

Tak banyak yang menyadari, tidur sesaat saat istirahat siang membantu menurunkan resiko kematian, terutama pada pria muda berbadan sehat. Penelitian yang dilakukan ilmuwan Yunani selama rentang waktu enam tahun tersebut menyebutkan tidur siang selama kurang lebih 30 menit sedikitnya tiga kali seminggu memiliki resiko 37 persen lebih rendah mengalami gangguan sakit jantung.

Para ahli mengungkapkan tidur siang membantu orang untuk rileks dan mengurangi tingkat stres mereka, bahkan gangguan jantung lebih kecil ditemukan di negara yang rutin tidur siang, meski sejumlah studi menunjukkan hasil yang berbeda. Riset yang dilakukan di Yunani ini dilakukan pada 23.681 prua dan wanita dalam rentang usia 20 sampai 86 tahun. Para partisipan memiliki catatan kesehatan yang baik, tanpa sejarah menderita penyakit jantung dan penyakit akut lainnya.

Dalam studi selama enam tahun tersebut, partisipan diminta keterangan tentang jam tidur siang mereka, pola makan mereka dan aktivitas fisik yang rutin mereka lakukan.

Hasilnya, para peneliti menyatakan mereka yang tidur siang memiliki resiko lebih rendah menderita gangguan jantung sebanyak 34 persen dibanding mereka yang tak tidur siang.

Sementara mereka yang tidur siang lebih dari 30 menit selama tiga atau lebih dalam setiap minggunya memiliki catatan 37 persen lebih rendah terkena gangguan jantung.

Tidur Siang Pada PekerjaTidur siang juga menurunkan resiko gangguan jantung pada para pekerja, di mana sekitar 64 persen mengalami penurunan resiko jantung yang beresiko pada kematian. Sementara pada pria pengangguran, tercatat hanya sekitar 36 persen.

Dalam studi ini tidak begitu banyak dijumpai perbandingan tingkat kematian pada wanita.

"Tidur siang dan gangguan pembuluh darah memiliki hubungan yang cukup berarti. Fenomana ini dijumpai pada negara yang mayoritas populasinya menjalani rutinitas tidur siang secara berkala, dan hasilnya tingkat kematian karena gangguan pembuluh darah sangat rendah," papar pemimpin penelitian Dr Dimitrios Trichopoulos, dari Harvard School of Public Health, seperti dilansir dari BBC, Senin (12/02/07).

Trichopoulos juga menambahkan meskipun berbagai studi tentang tidur siang kerap dilakukan dengan hasil yang berbeda, namun ada poin penting yang bisa ditarik dari studi ini, yakni: kita jadi mengetahui batas kesehatan dan kemampuan seseorang untuk mengontrol aktivitas fisiknya.

Hal senada juga dikatakan June Davison, perawat kesehatan dari British Heart Foundation, yang menyatakan tidur siang membantu mengurangi resiko penyaki jantung, terutama pada pria pekerja.

"Tidur siang di tengah-tengah jam istirahat membantu kita untuk rileks dan lepas dari beban sejenak, dan itu sangat berrarti bagi kesehatan kita. Yang harus kita ingat adalah menyeimbangkan istirahat dan aktivitas," kata Davison.

Davison juga menambahkan mereka yang mudah stres karena pekerjaan cenderung sembrono dengan perilaku kesehatan mereka, seperti: merokok berlebihan, mengkonsumsi makanan tak sehat, minum-minuman beralkohol dan bahkan lupa berolahraga. Hal inilah yang semakin meningkatkan resiko gangguan jantung.

Program tidur siang ini sudah dilirik Yarde Metals, perusahaan industri aluminium dan besi ini memiliki sebuah ruang khusus tidur siang untuk pekerjanya di kantor mereka, di Southington, Connecticut. Ruang tidur siang ini dilengkapi dua sofa kulit, bantal lembut, penerangan remang-remang dan sebuah jam weker.

"Meski hanya tidur sejenak, namun saya bisa kembali mengumpulkan energi dan membuat tubuh bugar. Saya rasa tidur siang harus mulai dibiasakan dalam rutinitas pekerjaan kita," jelas Mark Ekenbarger, insinyur Perusahaan Yarde Metals, yang menderita pembesaraan arteri dan harus rutin menjalani tidur siang atas nasihat dokter jantungnya.
"Tidur siang sendiri bukan sebuah kebiasaan di Amerika, karena tidur siang sama dengan kemalasan di dunia bisnis yang bermobilitas tinggi. Namun saat ini beberapa kantor di Amerika mulai memberikan waktu untuk tidur sejenak selama 30-40 menit saat istirahat siang, dan hasilnya mereka yang memanfaatkan tidur siang menjadi lebih produktif," jelas Bill Anthony, psikologis Universitas Boston dan pengarang "The Art of Napping at Work.
Selengkapnya...

Urat Darah Spider dan Varises

Urat darah spider dan varises pada kenyataannya adalah bagian dari sebuah tata cara. Seperti usia kita bertambah , banyak dari kita menemukan barisan ungu bergerigis atau pembengkakan urat kebiru-biruan yang tersebar di seluruh paha dan betis. Lengkungan urat darah ini terjadi hingga lebih dari 60% orang dewasa. Untuk mengetahui persisnya apa mereka itu, dari mana mereka datang, dan bagaimana membuat mereka hilang - termasuk beberapa gambar sebelum dan setelah perawatan. Apakah Urat Darah Spider Itu?

Urat darah spider itu kecil, urat darah yang terbelit terlihat melalui kulit. Mereka mungkin merah, ungu, atau biru dan paling sering muncul di kaki atau wajah. Mereka diberi nama dari pola jaring laba-laba yang mengesankan.

Apakah Varises Itu?

Varises adalah urat darah besar yang menjadi bengkak dan terbelit. Mereka tampil sebagai warna biru gelap dan timbul dari kulit seperti munculnya terowongan. Varises dapat berkembang dibagian tubuh mana saja, namun biasanya tumbuh pada bagian kaki dan pergelangan kaki.


Apa Penyebab Urat Darah Spider / Varises?

Urat darah yang sehat membawa darah ke jantung melalui serangkaian katup satu arah. Katup ini membolehkan darah untuk mengalir kearah yang benar dari urat darah dangkal sampai urat darah yang lebih dalam dan ke jantung. Urat darah dikelilingi oleh otot yang mana berkontraksi dan membantu memompa darah ke jantung. Biasanya urat darah memiliki katup satu arah untuk mencegah backflow. Namun, katup yang tidak sempurna membiarkan darah mengalir balik dan tergenang di dalam urat darah. Sebagai terjadinya genangan dalam urat darah, tekanan terbentuk dan melemahkan dinding urat darah. Akibatnya, urat darah cenderung menjadi besar dan membelit. Tergantung pada ukuran urat darah dan cakupan pembengkakan, hasilnya adalah terjadinya urat darah spider atau varises.

Siapa Yang Menderita Urat Darah Spider/ Varises?

Siapapun bisa mendapatkan urat darah spider atau varises, tetapi sebagai perempuan dua kali lebih rentan dibanding laki-laki. Masalahnya juga lebih umum pada mereka yang dengan pekerjaan membuat mereka tetap ada dikaki, termasuk perawat dan guru. Faktor-faktor lain yang dapat berkontribusi termasuk penuaan, kegemukan, kehamilan, trauma sebelumnya, atau operasi pada kaki dan kecenderungan genetik.


Gejala Urat Darah Spider/ Varises

Bagi beberapa orang, dan urat darah spider dan varises lebih dari sesuatu yang merusak pemandangan. Varises khususnya dapat menyebabkan kaki kesakitan atau kram. Daerah yang terkena mungkin berdenyut-denyut, pedih, gatal, atau terasa berat. Radang urat darah yang parah terasa sakit ketika disentuh dan dapat mengurangi sirkulasi, yang menyebabkan gatal, pergelangan kaki membengkak. Mereka juga dapat mengakibatkan perubahan kulit dan jaringan kronis seperti perubahan warna dan pemborokan.
Selengkapnya...

Kesehatan Ginjal

Ginjal merupakan salah satu organ tubuh kita yang penting, yang berfungsi untuk menjaga agar darah tetap bersih dan seimbang secara kimiawi.
Penyebab Kegagalan Ginjal

Kegagalan fungsi ginjal (gagal ginjal) yang mencapai di bawah 25%, akan menyebabkan kita mengalami masalah kesehatan yang berat. Bila turun hingga 10-15%, kita tidak akan dapat bertahan hidup lama lagi kecuali mendapatkan suatu bentuk terapi pengganti ginjal – dialisis atau pencangkokan.

Penyakit ginjal yang sering terjadi biasanya adalah karena terjadinya kerusakan pada nefron, di mana dia kehilangan kemampuannya untuk menyaring. Dua penyebab utama penyakit ginjal adalah diabetes dan tekanan darah tinggi, disamping juga ada kemungkinan faktor keturunan. Perlu diperhatikan juga, bahwa seringnya penggunaan obat-obatan, terutama yang menggabungkan aspirin, asetaminofen, dan obat lain seperti ibuprofen ditemukan paling berbahaya untuk ginjal. Oleh sebab itu jika terpaksa kita harus sering mengkonsumsi obat penawar nyeri, sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter untuk memastikan bahwa tidak berisiko untuk ginjal kita.
Tanda-tanda Penyakit Ginjal

* Pada stadium awal biasanya tidak terdapat gejala sama sekali.

* Pada stadium yang lebih berat, terjadi peningkatan atau penurunan frekuensi buang air kecil

* Merasa lemas, mengantuk atau gatal

* Kesulitan dalam konsentrasi

* Kehilangan nafsu makan, mual ataupun muntah

* Pembengkakan Tangan dan kaki, atau terjadi mati rasa

* Kulit dapat berubah warna menjadi lebih gelap.

Tips dan Penanganan Penyakit Ginjal (Gagal Ginjal)

Sayangnya, penyakit ginjal kronis sering tidak dapat disembuhkan. Tetapi bila kita pada stadium awal penyakit ginjal, kita mungkin dapat menahan fungsi ginjal lebih lama dengan mengambil beberapa langkah tertentu.

* Usahakan untuk mengurangi resiko terkena serangan jantung, stroke, dan diabetes.

* Diabetes: Untuk penderita diabetes, awasi dan kendalikan tingkat glukosa dalam darah secara ketat. Bahas pengobatan terkini dengan dokter.

* Hindari obat penawar nyeri yang dapat memperburuk penyakit ginjal. Konsultasikan dengan dokter sebelum mulai mengkonsumsi obat atau jamu apa pun.

* Tekanan Darah: Orang dengan fungsi ginjal yang rendah harus mengendalikan tekanan darah. Penghambat ACE atau ARB harus termasuk dalam agenda pengobatannya. Obat diuretik adalah tambahan penting pada penghambat ACE atau ARB.

* Diet: Penderita gagal ginjal harus sadar bahwa beberapa bagian dari diet yang normal dapat memperburuk keadaan.

* Protein: Beberapa dokter mengusulkan pasien untuk membatasi jumlah protein yang dikonsumsi agar pekerjaan ginjalnya dikurangi. Namun demikian karena protein merupakan unsur penting untuk tubuh kita, maka perlu dikonsultasikan dengan ahli gizi untuk mendapatkan pola makan yang tepat.

* Kolesterol: Kurangi konsumsi makanan tinggi lemak.

* Merokok: Hentikan kebiasaan merokok.

* Zat natrium: adalah bahan kimia yang ditemukan pada garam dan makanan lain. Hindari makanan yang mengandung tingkat natrium yang tinggi.

* Zat kalium: adalah mineral terdapat pada banyak buah dan sayuran, seperti jeruk, kentang, pisang, buncis kering dan kacang. Ginjal yang sakit mungkin tidak berhasil menghilangkan kalium yang berlebih, di mana hal ini dapat mempengaruhi denyut jantung.

* Anemia: Ginjal yang sehat membuat hormon EPO, yang merangsang tulang untuk membuat sel darah merah, sedangkan ginjal yang sakit mungkin tidak mampu membuat EPO dalam jumlah yang cukup, sehingga penderita mungkin membutuhkan suntikan EPO.
Selengkapnya...

Nutrisi Untuk Kulit

Semakin kita bertambah tua, kulit kita cenderung kehilangan elastisitas, menjadi kering dan tampilan garis halus dan pasti terjadi adalah noda usia tak dapat dihindarkan . Faktor-faktor lain yang mendorong kulit tidak sehat termasuk diet dan gizi buruk, tereksposur sabun keras, terkena sinar matahari, kering, iklim yang berangin, konsumsi alkohol berlebihan dan merokok. Sel-sel kulit memiliki agen khusus untuk memerangi radikal bebas dan memperbaiki kerusakan kulit. Yang memerangi radikal bebas disebut antioksidan. Baru-baru ini penelitian menunjukkan bahwa antioksidan memainkan peran penting dalam mencegah atau menunda permulaan penyekit degeneratif, sehingga memperlambat akibat ketuaan. Jadi makanan apa yang penting untuk menjaga kulit Anda terlihat muda?
You guessed it!
Buah dan sayuran, biji-bijian utuh, lemak sehat - omega-3s seperti ikan dan kacang-kacangan ber monounsaturated Fats, ber protein seperti ayam. Semua makanan yang benutrisi sehat dianjurkan setiap hari!

Makanan sumber antioksidan:

Selenium - Membantu menjaga kesehatan rambut dan kuku, meningkatkan imunitas, bekerja sama dengan vitamin E untuk melindungi sel dari kerusakan. Mengurangi risiko kanker, terutama paru-paru, prostat, dan colorectal. (Bawang putih, biji-bijian, kacang brasil, daging, telur, unggas, hasil laut, seluruh butir.)

Beta-carotene - memelihara kulit sehat, membantu mencegah infeksi dan kebutaan malam, mendorong pertumbuhan dan perkembangan tulang. (Merah, kuning-orange, hijau dan rimbun, buah-buahan dan sayuran, termasuk wortel, apricots, belewar, peppers, tomat, bayam, brokoli, kentang manis dan labu kuning.)

Vitamin E - berguna sebagai pelindung dari esensi lemak dalam sel darah merah dan membranes sel. Mengurangi risiko kanker, jantung, dan penyakit terkait usia lainnya. (Peanut butter, kacang-kacangan, biji-bijian, minyak nabati dan mentega, gandum kuman, alpukat, seluruh butir, salad dressings.)

Vitamin C - menghancurkan akar bebas di dalam dan di luar sel. Membantu dalam pembentukan partikel jaringan, penyembuh luka dan penyerapan zat besi. Membantu mencegah gusi memar dan menjaga kesehatan gigi. Dapat mengurangi risiko katarak, penyakit jantung, dan kanker. (Peppers, tomat, jeruk buah-buahan dan juices, berries, brokoli, bayam, kubis, kentang, mangga, pepaya).
Selengkapnya...